Berapa Lama Waktu Produksi Video Profesional Ini Standarnya

Berapa Lama Waktu Produksi Video Profesional Ini Standarnya

Dalam dunia bisnis, video sudah jadi salah satu media paling efektif untuk menyampaikan pesan, membangun branding, dan meningkatkan penjualan. Tapi hampir semua klien pasti akan bertanya:

“Butuh waktu berapa lama buat bikin video profesional seperti company profile atau video iklan?”

Jawabannya: tergantung jenis video dan kompleksitas produksinya.

Artikel ini akan membahas standar waktu produksi video profesional, lengkap dari tahap pre-production sampai finalisasi. Cocok untuk kamu yang ingin melakukan pemesanan jasa pembuatan video agar tahu ekspektasi waktu yang perlu dipersiapkan.

Mengapa Penting Mengetahui Estimasi Waktu Produksi Video?

Mengetahui timeline produksi bukan hanya soal kapan video selesai. Ada beberapa alasan penting:

1. Agar deadline kamu realistis

Banyak bisnis butuh video untuk launching produk, presentasi perusahaan, atau event tertentu. Kalau tahu estimasinya, kamu bisa menyesuaikan jadwal dengan tepat.

2. Menghindari miskomunikasi dengan vendor

Vendor profesional selalu punya proses. Kalau kamu memahami alurnya, komunikasi akan jauh lebih efektif.

3. Durasi produksi memengaruhi biaya

Semakin cepat videonya diperlukan, biasanya akan ada biaya tambahan (express production).

Kalau ingin tahu faktor apa saja yang memengaruhi harga produksi, kamu bisa cek artikel: Berapa Biaya Jasa Pembuatan Video Profesional? Ini Penjelasannya.

Faktor yang Menentukan Lama Waktu Produksi Video

Waktu produksi video profesional bisa bervariasi karena beberapa faktor utama berikut.

1. Kompleksitas Konsep

Konsep sederhana → pengerjaan cepat.

Konsep cinematic, talent, properti khusus, atau storyboard panjang → lebih lama.

Terkait konsep, kamu bisa baca: Tips Membuat Video Cinematic Keren dan Profesional.

2. Jumlah Crew dan Peralatan

Produksi kecil (1–3 crew) biasanya lebih cepat, tapi kurang fleksibel.

Produksi besar (lighting, sound engineer, art director, drone pilot, dll.) butuh koordinasi lebih panjang.

3. Lokasi Shooting

  • 1 lokasi → cepat
  • 3–5 lokasi → tambah waktu
  • Lokasi outdoor → tergantung cuaca

4. Durasi dan Jenis Video

Video 30 detik dengan visual padat bisa lebih lama daripada video testimoni 3 menit.

5. Revisi Script dan Revisi Editing

Revisi adalah bagian normal, tapi kalau revisinya banyak dan berulang, timeline otomatis bertambah.

6. Ketersediaan Talent, VO, dan Model

Talent yang jadwalnya padat bisa membuat shooting mundur 1–3 hari.

Standar Waktu Produksi Berdasarkan Tahapan

Vendor profesional biasanya mengikuti empat tahap produksi utama.

1. Pre-Production (3–14 hari)

Tahap ini merupakan pondasi utama. Semakin matang persiapan, semakin cepat proses shooting dan editing.

Apa saja yang dikerjakan?

Estimasi waktu:

3–14 hari, tergantung tingkat kerumitan konseptual.

Kalau kamu butuh referensi pembuatan brief, cek: 
Apa Itu Brief Video? Panduan Menyusun Brief untuk Klien dan Vendor.

2. Production / Shooting (1–3 hari)

Ini tahap realisasinya. Shooting bisa cepat, bisa juga panjang, tergantung pada jumlah lokasi dan kompleksitas.

Yang dikerjakan saat shooting:

  • Pengambilan video utama
  • Wawancara atau testimoni
  • Drone footage
  • Dokumentasi tambahan

Estimasi waktu:

1–3 hari, bisa lebih lama untuk proyek besar.

Kalau kamu ingin memahami lebih jauh soal proses shooting, cek artikel:
Video Shooting: Apa Itu dan Perbedaannya dengan Pembuatan Video.

3. Post-Production (5–20 hari)

Tahap ini paling menentukan kualitas visual dan storytelling video.

Apa yang dikerjakan di tahap ini?

Estimasi waktu:

5–20 hari, tergantung jenis video.

Video animasi motion graphic biasanya butuh waktu lebih lama karena prosesnya lebih detail.

4. Revisi dan Finalisasi (2–7 hari)

Setelah draft video selesai, klien biasanya memberikan revisi.

Revisi profesional mencakup:

  • Pergantian footage tertentu
  • Penyesuaian warna
  • Perbaikan transisi
  • Perbaikan audio
  • Penggantian teks atau subtitle

Ada juga revisi besar saat konsep berubah, tapi hal itu jarang dilakukan karena bisa mengulang proses dari awal.

Estimasi waktu:

2–7 hari

Standar Waktu Produksi Berdasarkan Jenis Video

Setiap jenis video punya kebutuhan berbeda. Berikut standar waktu yang paling umum digunakan vendor profesional:

1. Video Company Profile — 10–30 hari

Video ini butuh planning matang, koordinasi tim, dan storytelling kuat.

Baca artikel terkait:
Video Company Profile Perusahaan Investasi Cerdas Branding Bisnis.

2. Video Iklan / Commercial Ads — 7–21 hari

Biasanya butuh ide kreatif, storyboard detail, dan banyak pengambilan gambar.

3. Video Event / Dokumentasi Acara — 3–7 hari

Proses editing event tergantung durasi acara dan banyak footage.

4. Video Animasi 2D / Motion Graphic — 7–21 hari

Durasi paling fleksibel, tergantung detil animasi.

5. Video AI — 1–7 hari

Biasanya paling cepat, tergantung script + revisi.

Kamu bisa baca artikel pendukung:
Jasa Pembuatan Video AI: Cara Efektif untuk Konten Kamu.

6. Video Sosial Media (Reels, TikTok, Short) — 1–5 hari

Karena durasinya pendek.

7. Video Testimoni / Interview — 3–7 hari

8. Video Presentasi Produk — 5–10 hari

Contoh Timeline Produksi Sederhana

Supaya lebih jelas, berikut contoh real timeline yang umum digunakan vendor video profesional:

1. Contoh: Video Company Profile 3 Menit

  • Pre-Production: 7 hari
  • Shooting: 2 hari
  • Editing: 10 hari
  • Revisi: 3 hari

Total: 22 hari

2. Contoh: Video Iklan 30 Detik

  • Pre-Production: 4 hari
  • Shooting: 1 hari
  • Editing: 5 hari
  • Revisi: 2 hari

Total: 10–14 hari

3. Contoh: Video AI 1 Menit

  • Script + Voice Over: 1 hari
  • Editing + Revisi: 1–2 hari

Total: 1–3 hari

Hal yang Bisa Membuat Produksi Video Jadi Lebih Lama

Bahkan timeline paling rapi pun bisa molor karena beberapa faktor berikut:

1. Klien lambat memberikan ACC

Approval script, konsep, VO, atau storyboard yang tertunda bisa memundurkan shooting.

2. Script berubah di tengah jalan

Script adalah pondasi produksi. Perubahan script setelah shooting bisa mengulang proses.

3. Talent atau model tidak tersedia

Talent profesional punya jadwal ketat.

4. Cuaca tidak mendukung

Khusus shooting outdoor.

5. Lokasi shooting berpindah

Butuh waktu untuk koordinasi ulang.

6. Banyak revisi

Biasanya terjadi karena brief awal tidak jelas.

Kamu bisa hindari ini dengan membaca:
Checklist Sebelum Memesan Jasa Video: Panduan Lengkap untuk Bisnis Kamu.

Cara Mempercepat Proses Produksi Video

Kalau kamu ingin videonya selesai lebih cepat, ini yang perlu kamu lakukan:

1. Brief jelas sejak awal

Vendor bisa langsung bergerak sesuai arahan.

2. Tentukan konsep final sebelum shooting

Konsep berubah = timeline berubah.

3. Minimalkan revisi

Pastikan script, tone warna, dan contoh referensi sudah jelas.

4. Gunakan shotlist dan storyboard

Sudah dibahas di artikel storyboard, sangat penting untuk efisiensi produksi.

5. Pilih vendor profesional

Vendor berpengalaman sudah punya workflow yang terbukti efektif.

6. Manfaatkan Video AI untuk proyek tertentu

Cocok untuk video edukasi, video HR, atau video internal dengan waktu cepat.

Kapan Video Bisa Selesai Dalam 1–3 Hari?

Ada kondisi tertentu di mana video memang bisa selesai super cepat:

  • Video AI
  • Video sosial media
  • Editing sederhana
  • Kompilasi footage yang sudah ada
  • Highlight event pendek
  • Animasi template sederhana

Untuk referensi, baca artikel:
Video 60 Detik: Seni Menyampaikan Pesan Tanpa Bertele-Tele
.

Kesimpulan

Waktu produksi video profesional sangat dipengaruhi oleh jenis video, konsep, lokasi, crew, dan proses revisi. Namun secara umum, inilah standar industrinya:

  • Video perusahaan / company profile: 10–30 hari
  • Video iklan produk: 7–21 hari
  • Video event: 3–7 hari
  • Video animasi: 7–21 hari
  • Video AI: 1–7 hari
  • Video sosial media: 1–5 hari

Kalau brief jelas dan revisi minimal, prosesnya bisa jauh lebih cepat.